Resume PKKMB UNUSA Hari ke-2

 


Fakultas Kedokteran UNUSA

     Pada tanggal 3 September 2024, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) mengundang salah satu peserta Clash Of Champions yaitu Bagas Satrio Wicaksono yang dikenal sebagai Agas dengan tema "Tantangan dan Peluang Mahasiswa dalam Revolusi". Agas menyampaikan materi dengan diikuti antusias calon mahasiswa baru dengan menceritakan pengalaman dan tantangan yang ia alami. Ia mengatakan bahwa faktor ekonomi yang hampir saja menghalangi langkahnya untuk menggapai mimpinya, namun berkat kerja keras dan ketekunan dalam bidangnya, ia dapat menjadi salah satu peserta Clash Of Champions 2024. Agas memberikan pesan bahwa penting untuk kita tidak hanya fokus pada suatu yang ingin dicapainya, tetapi juga memperhatikan kesehatan dan keseimbangan fisik dan mental.

    Pada materi ke-2 yang disampaikan oleh Mantan Wakil Ketua KPK,Prof. Dr. Haryono Umar, SE., Ak., M. Sc, yang bertemakan "Generasi Muda yang Berintegrasi Anti Korupsi". Dalam materi yang disampaikan menegaskan bahwa korupsi tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga merugikan negaranya dan beliau mengatakan bahwa hal tersebut harus dilawan dengan tegas. Beliau juga menjelaskan jika terdapat beberapa unsur-unsur korupsi, antara lain :

1. Adanya pelaku

2. Menyalahi undang-undang/melanggar peraturan

3. Merugikan keuangan negara

4. Menguntungkan diri sendiri

Karena dirasa korupsi sangat merugikan negara dan merusak kepercayaan publik, Prof. Haryono mengatakan bahwa oknum yang melakukan tinjakan korupsi harus dihukum seberat-beratnya.

    Materi yang ke-3 inilah yang menjadi siraman rohani. Materi ini bertemakan "Generasi Sukses Berlandaskan Aswaja An-Nadliyah" yang dibawakan oleh KH. Ma'ruf Khozin. Beliau memaparkan tentang pentingnya memililah dan menghindari ajaran-ajaran islam radikal melihat sekarang banyaknya golongan tersebut mengincar mahasiswa yang baru terjun pada dunia perkuliahan. Selain itu beliau juga berpesan mengenai bagian dari Nahdlatul Ulama mahasiswa harus memiliki sikap toleran, adil, mendorong kehidupan dengan baik, dan seimbang dalam hidup bermasyarakat.


Kunjungi blog teman saya : Rafiq



Media sosial UNUSA :

facebook : https://www.facebook.com/unusaofficialfb

instagram : https://www.instagram.com/unusa_official/

tiktok : https://www.tiktok.com/@unusa_official

twitter : https://x.com/unusa_official?lang=en

youtube : https://www.youtube.com/@unusa_official


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menerima apresiasi dan hibah buku dari Program Inovasi

Image
Sumber : https://unusa.ac.id/2024/08/06/unusa-menerima-apresiasi-dan-hibah-buku-dari-program-inovasi/   Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) , telah menerima apresiasi dan hibah buku dari Program Inovasi, yaitu sebuah program kemitraan antara Pemerintah Australia dan Pemerintah Indonesia. Hibah buku tersebut diterima langsung oleh Humas Unusa. Ketua Humas dan Marketing Unusa, Ir. Sukemi menyam paikan terima kasih atas hibah tersebut dan menegaskan bahwa buku-buku ini akan menjadi sumber referensi penting bagi mahasiswa dan dosen. “Hibah buku ini diharapkan memperkaya koleksi perpustakaan Unusa dan memberikan manfaat besar bagi pengembangan kemampuan literasi mahasiswa. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Unusa untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak lulusan yang kompeten,” ungkapnya. Jangan lupa kunjungi blog teman saya yang tentunya menarik https://rafiqcholis.blogspot.com/2024/08/resume-unusa-menggelar-brave-ke-4.html
Read more

Resume PKKMB UNUSA Day 1

Image
Fakultas Kedokteran Unusa  Materi 1 : Yudi Latif, MA., PhD. Beliau memaparkan tentang "Wawasan Kebangsaan",  beliau memaparkan bahwa Indonesia adalah negara pelopor kebangkitan ASEAN-Afrika dan negara pertama yang  memproklamasikan kemerdekaannya setelah terjadinya peristiwa perang dunia ke-2.  inggris menjadi pemenang perang ke-2 dan pada saat menginjakkan kaki di Surabaya mengalami kekalahan berkat semangat juang jihad pemuda indonesia yang dikobarkan oleh KH. Hasyim Asy'ari dan didukung oleh pidato Bung Tomo serta tokoh lainnya. Beliau memaparkan bagaimana cara membentuk suatu karakter, yaitu dengan 2 hal: 1. Dengan memperluas konektivitas (koneksi) 2. Dengan inklusivitas (kesetaraan) Diakhir materi, beliau berkata bahwa banyak orang genius yang gagal karena kurang dalam sebuah kegigihan. Materi 2 : Dr. Ginanjar Rahmawan, SE., MM. Dr. Ginanjar memaparkan materi dengan tema "Generasi Emas Unusa untuk Indonesia", pada pidatonya tentang hal-hal yang perlu disiap...
Read more